Keselamatan Berlalu Lintas “Tanggung Jawab Semua Pihak”
Kasat Lantas Polres Rote Ndao
Rote Ndao – Pena Emas.com
Sesuai Program Nawacita Presiden Republik Indonesia adalah Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa, dan dari salah satu nawacita Presiden R.I dijabarkan dengan kesebelas program Prioritas Kapolri yairu Promoter( Profesional Modern dan Terpercaya).
Program kesebelas tersebut Quick Wins Polri adalah suatu pgram unggulan POLRI dalam rangka meraih keberhasilan sebagai tujuan meningkatkan kepercayaan dan kemitraan publik, masyarakat dimana polisi harus ada di tengah-tengah masyarakat.
Hal ini di sampaikan Kepala Satuan Lalu Lintas Rote Ndao, IPTU. Yulius Zed Nalle. Diruang kerjanya belum lama ini.
Kepada Pena Emas.com Yulius Z. Nalle mengatakan, Penyelenggara system yang terpadu tertuang dalam rencana umum nasional keselamatan(RUNK) melalui lima pilar, Manajemen keselamatan jalan, Jalan yang berkeselamatan, Kendaraan yang berkeselamatan, Perilaku pengguna jalan yang berkeselamatan dan Penanganan korban pasca kecelakaan.
Menurut Kasat Yulius Nalle, Lima pilar ini merupakan tanggung jawab semua pihak terkait, baik itu Dinas PUPR bidang infrastruktur, Dinas Perhubungan, guna penataan rambu-rambu jalan, Jasa Raharja, menanggani Asuransi bagi korban kecelakaan lalu lintas, Dinas Kesehatan dan Polisi Lalu Lintas bidang Penegakan dan penindakan.
Jadi bicara keselamatan itu peran dan tanggung jawab kita bersama baik pemerintah daerah dan dinas terkait lainnya.
” Bicara keselamatan di berlalu lintas itu tanggung jawab bersama baik itu pemerintah daerah, masyarakat penguna jalan, pengendara dan polisi lalu lintas. Karena kecelakaan bisa terjadi bukan hanya tidak berhati-hati di jalan namun bisa saja ada jalan yang bergelombang serta tikungan yang tajam dan belum adanya lampu rambu lalu lintas” Katanya.
Yulius Z. Nalle. menjelaskan, Permasalahan dibidang lalu lintas dewasa ini telah berkembang dengan cepat dan dinamis hal ini sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobolitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Salah satu yang menjadi fokus perhatian saat ini adalah keselamatan bagi pengguna jalan keselamatan memang sesuatu yang pertama dan utama dalam berlalu lintas dalam konteks ini, Lalu Lintas dapat di pahami sebagai urat nadi kehidupan, cermin budaya bangsa dan cermin tingkat modernitas
Kembali Kasat Yulius Nalle, mencontohkan bila pengendara tidak mau berhati-hati di jalan umum dan terjadi kecelakaan rugi diri sendiri menghambat bekerja, sekolah, berkantor dan lainnya.
Selain itu, Kalau meningal dunia itu sangat merugikan keluarga dan sanak saudara cuma tidak mengunakan helm saat berkendaraan
kaki dan tangan palsu ada jual di tokoh.
” Kepala dan nyawa itu tidak ada palsu, tidak di jual dimana – mana apalagi cadangan, tolonglah berhati-hati keselamatan itu penting. Dan yang menjaga keselamatan di jalan umum itu diri kita sendiri” Ujar Nalle bernada imbauan.
Secara terpisah salah satu pengendara yang di temui, kepada Pena Emas.com Ia. mengatakan, sarana dan infrastruktur Jalan perlù untuk menjadi perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Rote Ndao.
Terutama seputaran pusat ibu kota Kab Rote Ndao, misalnya, Kelurahan Namodale dan Metina. Peningkatan ruas jalan di kota Baa karena arus lintas sudah mulai padat namum ruas jalan sempit.
Selain itu, volume kendaraan roda dua dan empat setiap hari semakin meningkat namun ruas jalan tanpa trotoar ini sangat sempit hingga sulit membedahkan dimana ruas jalan bagi kendaraan dan pejalan kaki.
” Dinas Perhubungan agar berkoordinasi dengan Pemda untuk memasang lampu rambu lalu lintas pada titik rawan kecelakaan agar penguna jalan, pengendara lebih berhati- hati” ujarnya.
Penulis : Riyan
Editor : Arkhimes
Tetap Terhubung Dengan Kami:
