Di Rote Ndao, Warna Solar berubah konsumen protes pihak SPBU.

ROTE NDAO. pena-emas.com, Warna Solar meresahkan konsumen yang telah mengisi bahan bakar pada
Stasiun Pengusian Bahan Bakar Umum (SPBU) Sanggaoen -Rote Ndao menuai protes.

SPBU yang baru mulai beroperasi di hari pertama ini langsung menuai Protes akibat terjadi perubahan warna BBM jenis Solar yang jauh dari warna aslinya.

Bacaan Lainnya

Kejadian ini tetjadi Senin (15/02/2021) di hari awal SPBU Sanggaoen mulai membuka pelayanan perdananya bagi masyarakat umum untuk jenis BBM Premium, Pertalite, Pertamax dan solar.

Pantauan media ini di SPBU saat beroperasi sekitar pukul 11.30 wita,
Banyak sopir dan pemilik truck yang menggunakan solar melakukan protes,  karena melihat solar yang mereka dapat di duga tidak sesuai dengan biasanya dan ada kecurigaan tercampur air.

Pelayanan pengisian BBM jenis Solar ini mengalami kendala protes awak sopir dan pemilik kendaraan, Akhirnya owner/pemilik SPBU Ricky Suwongto melakukan pergantian solar terhadap semua BBM di tangki truck dengan BBM baru yang di datangkan dari sumber baru (stock drum di gudang).

Ricky Suwongto. Saat dikonfirmasi di Lokasi SPBU. Mengatakan, dirinya sendiri tidak mengetahui penyebab perubahan warna solar tersebut. Sambil di akuinya kalau sejak kapal masuk dan BBM di distribusi ke SPBU semua sesuai SOP yang telah di lalui.

Selanjutnya, terhadap soal protes konsumen, pihaknya sebagai owner
SPBU siap bertanggung jawab, walaupun sudah di ganti solar yang baru tapi jika dalam waktu tertentu kendaraan komsumen mengalami kerusakan akibat dari minyak tersebut pihaknya siap bertanggung jawab.

“walaupun sudah di ganti solar yang baru tapi jika dalam waktu tertentu kendaraan mengalami kerusakan akibat dari minyak ini kami siap bertanggung jawab” ujarnya Ricky.

Salah satu petugas yang sudah 35 Tahun berurusan dengan SPBU yang tidak mau namanya di tulis merasa aneh, karena di tangki dan dari nozle tidak ada tercampur air, hanya memang ada perubahan warna.

Nampak mobil Inova yang menggunakan solar ini langsung di perbaiki mekanik

Terlihat di lokasi, semua truck yang telah mengisi BBM jenis Solar belum sempat jalan keluar, hanya  sekitar 2 truck dan 1 inova yang sudah keluar.

Di SPBU, Solar yang di keluarkan dari nozle terlihat kualitasnya memang tetap minyak solar tapi hanya warna saja yang mengalami perbedaan dari biasanya.

Pada tangki penampungpun di masukan stich / meter dengan gunakan pasta minyak dan Pasta air. Hasilnya memang di tangki penampung pun tidak tercampur air.

 

Welem Foeh. Salah seorang warga Di Kecamatan Lobalain yang sehariannya bejerja di PLN Cabang Rote yang berhubunganndengan nesin dan solar. mengatakan, Memang kadang solar berubah warna jadi kuning tapi bukan berarti dicampur.

Hal ini menurut Welem soal kemungkinan faktor cuaca dan karena suhu solar menjadi panas. Katanya. (salman/jack)

 

Tetap Terhubung Dengan Kami:

Pos terkait