Angkut BBM Bersubsidi. Lolos dari Pelabuhan Bolok Kupang, Di Amankan Polres Rote Ndao

PENA-EMAS.COM- Miris benar soal BBM yang lolos dari Pelabuhan Bolok Kupang yang pengamanan dan penjagaan berlapis lapis oleh dan dari Pos Polisi, Pol Air dan Pihak Kapal Garda Maritim.

Hal ini sangat membahayakan nyawa banyak penumpang jika terjadi peristiwa diluar dugaan. Terbakar misalnya akibat dua buah Unit Dum Truck lolos membawah BBM dengan Kapal Garda Maritim tujuan Pelabuhan Pantai Baru – Kabupaten Rote Ndao.

Bacaan Lainnya

Seperti dilansir oleh Media Online PENARote.com edisi 09 Nopember 2023. “Polres Rote Ndao Amankan Dua Unit Dump Truck dan BBM Bersubsidi dari Kupang ke Rote, Gunakan Pelayaran KMP Garda Maratim”

Tim Resmob Polres Rote Ndao, Amankan  2 unit Dump Truck, serta muatan BBM jenis Solar dan Minyak tanah yang di datangkan dari Kupang menggunakan Kapal Garda Maratim.

Hal itu  di benarkan oleh Kasie Humas Polres Rote Ndao, AIPTU Anam Nurcahyo,SIP saat di konfirmasi   melalui  Pesan WhatsApp, kamis 09/11/2023.

Menurut kasie Humas. Pihaknya mendapat Informasi dari Masyarakat pada Rabu, 08 Nopember 2023, sekitar pukul 16.00 Wita,  bahwa 2 (dua) unit Dump Truck yang ikut dalam Pelayaran dari Kupang menuju Rote menggunakan Kapal Garda Maritim mengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.

Menindaklanjuti informasi tersebut, Unit lapangan (resmob) bergerak menuju ke Pelabuhan Fery ASDP Pantai Baru untuk memastikan kebenaran informasi dimaksud.

Setelah Kapal Garda Maritim  tiba di Pelabuhan Fery ASDP Pantai Baru sekitar pukul 20.00 wita, terlihat 2 (dua) unit Dump Truck yang diduga mengangkut BBM bersubsidi turun dari Kapal, selanjutnya oleh Anggota Resmob memberhentikan  ke 2 (dua) unit Dump Truck tersebut dan labgsung digiring menuju ke Polres Rote Ndao untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Setiba di Mako Polres Rote Ndao, Unit Tipidter melakukan pengecekan barang bawaan pada 2 (dua) unit Dump Truck dan ditemukan  BBM bersubsidi dengan Rincian sebagai berikut :

Truck pertama milik YMH dengan membawa BBM  sebanyak 6 drum. Jenis Solar sebanyak 4 (empat) drum (800 liter) dan BBM Jenis Minyak Tanah  sebanyak 2 drum (400 liter)

Sedangkan Truck kedua milik MN, dengan membawa BBM Bersubsidi Jenis Minyak tanah sebanyak 50 Liter dalam jerigen plastik berukuran 5 liter sebanyak 6 dan berukuran 20 liter sebanyak 1.

Barang bukti BBM dan truck untuk sementara di amankan polres Rote Ndao untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Terkait kasus ini, salah seorang Tokoh masyarakat Rote Ndao di Kupang yang minta namanya tidak diberitakan. Kepada PENA-EMAS.COM Kamis (9/11/2023) sekitar ukul 21:56 Wita. Ia mengatakan, patut diduga ada indikasi bisnis yang bergabung dalam jaringan pengelolah transaksi yang tidak mungkin dilakoni secara individu.

Untuk itu lanjutnya. Ia meminta pihak penegak hukum tidak hanya dapat mengamankan para pihak yang terlibat dan diamankan tetapi harus tegas ditindak sesuai hukum yang berlaku.

“ Ya saya harap Polres tidak hanya amankan barang bukti tetapi amankan juga tindakan hukum bagi pelaku hingga tuntas dalam penegakannya. “ Katanya bernada ironis.

Selanjutnya Ia mencontohkan kasus yang hampir serupa dialami enam orang Warga Rote Ndao yang diamankan saat mengakut BBM dengan Kapal Layar Motor di sekitar perairan laut Bolok tujuan Rote Ndao.

Selain itu satu Unit Truck juga diamankan Pol Air  Polda NTT yang hendak mengangkut BBM tujuan Rote  Ndao sekitar bulan Mei atau Juni 2023 yang lalu.

Enam orang Warga Rote Ndao yang diamankan tersebut saat ini sedang menjalani tahanan dan barang bukti berupa Kapal masih terparkir dalam pengamanan pihak Pol Air Polda NTT. Jelasnya.

Tetap Terhubung Dengan Kami:

Pos terkait