BENDAHARA DPC – PDI PERJUANGAN MENGUNDURKAN DIRI.

Ketua DPC – PDI Perjuangan Kab. Rote Ndao
DENISON MOY,ST

BENDAHARA DPC – PDI PERJUANGAN MENGUNDURKAN DIRI.

Rote Ndao – Pena Emas.com. Jabatan dalam Partai Politik itu kapan saja kita bisa berhenti sesuai dengan kebutuhan dan kesediaan kita untuk berada dalam organisasi tersebut, asal dengan tujuan baik untuk tidak merugikan Partai yang kita cintai saat kita ada didalamnya hingga akhirnya kita harus lepas diri dari dalamnya.

Pengunduran diri ini terjadi untuk tidak merugikan Partai dari sisi loyallitas pengabdian, dari pada bersikap diam dan tidak kerja untuk urusan dan kepentingan Partai. Untuk itulah saya dengan jiwa besar mundur dari pada diam dan tidak lagi bekerja untuk Partai tetapi ada didalam Struktur.

    DICSON SUWONGTO

Hal ini di sampaikan Dicson Suwongto, Bendahara DPC – PDI Perjuangan Kabupaten Rote Ndao masa bakti 2019 – 2024 saat ditemui di Kantor Pos & Giro Baa Senin 20/01/2020 sekitar pukul 11:32 Wita usai mengirim Surat Pengunduran dirinya dari jabatan sebagai Bendahara DPC – PDI Perjuangan Kab. Rote Ndao, kepada DPP dan DPD – PDI Perjuangan.

Dicson Suwongto menjelaskan, pengunduran dirinya terhitung tanggal 20 Januari 2020 sesuai dengan Surat Pengunduran diri Nomor : 01/PD/ DS/I/2020 yang ditujukan kepada DPP PDI – Perjuangan dan DPD PDI Perjuangan Propinsi NTT.

Diakui pula, kalau Partai berlambang Kepala Banteng mulut Putih ini telah mempercayainya sebagai Bendahara DPC – PDI Perjuangan Kabupaten Rote Ndao. Masa bakti 2015 – 2019 dan 2019 – 2024

Kepada Pena Emas.com soal alasan dirinya harus melepaskan jabatan sebagai Bendahara DPC dari Partai pemenang Pemilu 2019 ini. Ia menyebutkan dua alasan pengunduran dirinya sebagai Bendahara. Pertama : Sesuai Permintaan Ketua DPD – PDI Perjuangan Propinsi Nusa Tenggara Timur melalui telpon tertanggal 8 Januari 2020 yang meminta untuk dirinya mengundurkan diri dari jabatan sebagai Bendahara DPC – PDI Perjuangan Kabupaten Rote Ndao. Masa bakti 2019 – 2024.

Permintaan itu Kata Suwongto. Dalam tanda kutip Tanpa masalah karena ia sendiri tidak tahu apa persoalannya sehingga Ia diminta oleh Ketua DPD – PDI Perjuangan NTT, Ibu Emi Nomleni agar mengundurkan diri.

Dicson juga mengaku kalau tidak pernah dipanggil oleh DPC ,DPD atau DPP karena terdapat masalah atau alasan lain yang akhirnya Ia diminta mengundurkan diri.

Selanjutnya. Kedua, Kata Dicson Suwongto. Ketidak cocokan dan Tidak dapat kerja sama yang baik. dengan Ketua Denison Moy,ST sebagai Ketua DPC – PDI Perjuangan Kabupaten Rote Ndao.

Untuk itu, lanjut Dicson. agar tidak merugikan Partai sebagai Organisasi Politik maka, saya dengan segala hormat dan kerendahan hati menentukan sikap mengundurkan diri dari kepengurusan partai sebagai Bendahara DPC – PDI Perjuangan Kabupaten Rote Ndao.

Hal ini demi menjaga tidak terganggunya keharmonisan diantara para pengurus yang lainnya hanya karena ketidak cocokan anatara dirinya sebagai Bendahara dengan Ketua DPC.

Selain itu, Kata Dicson. Dalam pengunduran diri. Ia juga menyampaikan permohonan maaf jika sepanjang kebersamaan dalam Partai yang dicintai bersama selama masa jabatannya pada posisi Bendahara terdapat kekeliruan dan kehilafan yang nilai turut merugikan Partai.

Sementara untuk surat pengunduran diri yang tembusannya kepada DPC PDI Perjuangan Kab. Rote Ndao beserta atribut Partai yang ada padanya akan di serahkan besok atau lusa ini.Jelas Dicson.

Sekretaris dan Ketua DPC – PDI Perjuangan Kabupaten Rote Ndao Djanu Dj.I. Manafe dan Denison Moy,ST saat dikonfirmasi soal pengunduran diri Bendahara DPC PDI Perjuangan. Di Gedung DPRD Kabupaten Rote Ndao, Selasa (21/01/2020) sekitar pukul 14:32 wita. Sekretaris Djanu Manafe. Dengan rasa kaget mengatakan, dirinya belum mengetahui soal pengunduran diri Bendahara DPC – PDI Perjuangan Kab. Rote Ndao, Dicson Suwongto.

“B Ju sonde (saya juga tidak) tahu kalau beliau mengundurkan diri karena surat pengunduran diri belum masuk ke DPC , B Ju ( Saya juga) merasa kaget” Ujar Manafe. Ada hal hal yang beliau merasa sekian lama ini merasa tidak cocok dengan pengurus ya nanti kita cek lagi. Tambahnya.

Sementara Ketua DPC – PDI Perjuangan Kab. Rote Ndao Denison Moy,ST mengatakan, Sampai saat ini belum mengetahui soal ini karena surat pengunduran diri belum diterima pihaknya.

“ Sampai saat ini belum ada surat penguduran diri ke beta. B belum terima surat pengunduran diri dari pengurus siapapun juga. Artinya saya belum mengambil sikap seperti apa karena belum tahu dan dia ( Dicson Suwongto ) masih sebagai pengurus aktif ” Ujar Deni Moy.

Menurut Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Rote Ndao ini. Pengunduran diri Itu hak politik seseorang akan tetapi pengunduran diri tersebut tentu sebagai kader Partai yang turut bekerja untuk Partai ada proses proses sesuai dengan mekanisme Partai.

Soal ini. Kata Deni Moy, akan diklarifikasikan, ada hal-hal apa. tetapi sampai saat ini saya belum berkomentar banyak soal tersebut karena belum menerima surat pengunduran dirinya secara resmi.

“ B baru tahu Informasi ini dari wartawan dan sebagai ketua, B belum tahu dari jajaran manapun yang mau mengundurkan diri” Ujarnya.

Terkait alasan pengunduran diri tersebut atas permintaan dari Ketua DPD PDI Perjuangan NTT. Ia mengatakan, Ibu Ketua DPD belum menginformasi kepada saya dan nanti saya konfirmasi ke DPD untuk menanyakan hal tersebut.

Sedangkan hal alasan ketidakcocokan, Saya belum bisa memberikan komentar soal ini karena namanya manusia pasti memiliki kekurangan – kelebihan tetapi misalkan soal ketidakcocokan itu karena yang dirasakan dalam hal apa.? Katanya bernada Tanya.

Selanjutnya. menurut Denison Moy, Soal pengunduran diri Bendahara, tidak ada masalah dalam Partai artinya namanya politik kita tidak mendefinisikan dalam masalah tetapi sampai saat ini belum terjadi masalah atau ada hal yang menjadi persoalan. Jelasnya.
(PE/Riyan)

Tetap Terhubung Dengan Kami:

Pos terkait