BPD Bersama Warga Minta Penegak Hukum Telusuri DD dan ADD Desa Tasilo. ” Pj Kades MARIA FOES, SIAP DI PERIKSA “

Pj. Kades Tasilo. MARIA FOES

BPD Bersama Warga Minta Penegak Hukum Telusuri DD dan ADD Desa Tasilo

Pj Kades MARIA FOES : ” SIAP DI PERIKSA “

Rote Ndao. Pena Emas com

Diduga gelapkan dana Silpa dan pengelolaan DD dan ADD Desa Tasilo Kec. Rote Barat Laut Kab. Rote Ndao yang tidak transparan, Warga dan BPB desa Tasilo meminta pihak penegak hukum menelusurinya.

Demikian permintaan ini disampaikan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Tasilo Marthen Tasilai di Kompleks Perkantoran Civic centre Ti.i Langga permai Baa. Rabu 5/2/2020 pukul 10:03 wita.

Kepada Pena Emas. Marthen Tasilai menjelaskan, terungkapnya hal ini berawal dari penilaian pihaknya atas dugaan ketidakberesan dan kurang transparasinya pengelolahan DD dan ADD Desa Tasilo.

Ketua BPD Desa Tasilo
Marten Tasilai

Selain itu, Penjelasan dan pemberian data pengelolahan dana DD, ADD serta Dana Silpa Tahun 2018 di Desa Tasilo oleh Pj Kades Tasilo yang dinilai tertutup dari masyarakat.

Dari hal tersebut. Jelas Ketua BPD, sebagai Wakil Masyarakat Desa Tasilo, Ia bersama Anggota BPD melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan pembangunan dan pemanfaatan dana di Desa Tasilo. baik itu, terkait Perencanaan, Pelaksanaan dan Pengawasan.

Selanjutnya. Ungkap Marthen Tasilai, hasil monitoring, untuk tahun Anggaran 2018 ada Dana Silpa sebesar Rp. 64 Juta lebih yang tersimpan pada Rekening desa. tetapi saat Ketua BPD dan Anggotanya meminta Penjabat Kepala Desa Tasilo, Maria Foes untuk memberikan bukti Rekening Koran dana silpa diperoleh jawaban dari Pj. Kades kalau BPD tidak punyai kewenangan untuk mendapat bukti Rekening korannya.

Atas jawaban Penjabat Kepala Desa Maria Foes, Ketua BPD dan Anggota sepakati untuk tanda tanggani laporan berita acara pertangung jawaban Dana Silpa Rp.64 Juta Lebih. Jelasnya.

Beberapa hari kemudian baru pihaknya mengetahui kalau pihak BPD tertipu oleh penjelasan Pj. Kades Tasilo untuk menandatangani berita acara. Hal ini setelah mendapat salinan bukti rekening koran dana silpa Desa Tasilo dari tangan Bendahara Desa yang lama yakni
dana silpa 2018 sebesar Rp.64 Juta lebih yang dimasukan ke rekening Desa Tasilo terbaca pada rekening koran pada Saldo yang terbaca hanya sebesar Rp. 43.372.873.00,-

” Saya sebagai Ketua BPD Tasilo akan berkoorkasi bersama pihak aparat Kepolisian untuk ditelusuri sehingga jelas karena bagi BPD, hal ini penyimpangan dan Korupsi “. Ujar Tasilai.

Warga Penerima Bantuan RLH.
Daniel Hanas

Secara terpisah Daniel Hanas warga Dusun Ndeo, Desa Tasilo, Kepada Pena Emas.com mengakui pada pos biaya pembayaran upah Tukang sebesar Rp.7.000.000,- dipotong oleh Penjabat Kepala Desa Tasilo Maria Foes, sebesar Rp.1.000.000,- Per- Kepala Keluarga yang menerima bantuan Rumah Layak Huni(RLH) di Desa Tasilo.

Dijelaskan pula, pemotongan biaya Rp. 1000.000,- tersebut kata Maria Foes diperuntukan untuk biaya pengisian bahan bakar minyak (BBM) kopi dan gula bagi Pendamping sehingga dirinya selaku salah satu penerima RLH cuma meneriama biaya tukang Rp.6 juta. Ungkap Hanas.

Pj. Kepala Desa Tasilo, Maria Foes. Saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, 082145513xxx Kamis 6/2/2020 pukul 07: 23 Wita. Ia. mengatakan, soal Dana Silpa T.A 2018 sudah masuk di Rekening sebagai dana Silpa.

Ketika ditanya soal nilai dana silpa sebesar Rp.64. 903. 090.00,- Ia.
Mengatakan, Sebagai Pj. Kades dirinya tidak mengetahui.

“Sebagai Penjabat Kepala Desa Tasilo, kalau saya tidak tahu. Namun ada di rekening koran dan selaku Penjabat Kepala Desa saya siap bertanggung jawab dan siap di periksa ” ucapnya.

Menurut Maria Foes, Soal laporan Warga, Terkait pemotongan Harian Orang Kerja (HOK) dari biaya Upah Tukang sebesar Rp.1.000.000,- dan cuma dibayarkan Rp.6.000.000,- Maria Foes mengakui, dirinya tidak mau berkomentar karena memiliki bukti lengkap. Katanya.

” Saya siap bertanggung jawab dan kalau saya gunakan dana-dana tersebut maka siap diperiksa, apapun itu prosesnya. Saya tidak bisa kasih tahu pokoknya warga sudah lapor ya nanti kita lihat. Saya juga siap di periksa”. Ujarnya tegas. (PE/riyan).

Tetap Terhubung Dengan Kami:

Pos terkait