PENA-EMAS.COM – Pihak Managemen Jasa Angkutan Laut KMP Garda Maritim Rute Kupang – Rote Ndao telah direncanakan masuk dalam jadwal pemeriksaan pihak Polres Rote Ndao terkait Kasus BBM Subsidi Ilegal.
Hal ini disampaikan Kapolres Rote Ndao melalui Kanit Tipiter Polres Rote Ndao Bripka I Wayan Adi Saputra Jawana,SH saat dikonfirmasi Kamis (23/11/2023) lalu di Mapolres Setempat pasca gelar perkara penetapan ke – 4 orang tersangka yang terlibat dalam penyelundupan BBM Bersubsidi melalui Pelabuhan Bolok – Pantai Baru dengan menggunakan jasa angkutan KMP Garda Maritim tujuan Rote Ndao.
Bripka I Wayan Adi Saputra Jawana,SH mengatakan, Proses hukum dua kasus BBM illegal, Poles Rote Ndao masih melakukan pendalaman dan pengembangan lanjutan terhadap para pihak lain.
Pihak lain yang maksud adalah dalam waktu dekat pihak Polres Rote Ndao segera memanggil pihak Managemen Garda Maritim untuk dilakukan pengembangan penyelidikan.
“ Jika ada potensi tersangka lain atau pihak pihak yang turut serta membantu maka akan kami proses secara hukum dan untuk Kapal Garda Maritim, Tipiter segera berkoordinasi untuk dimintai keterangannya “ Ujar Kanit Tipiter.
Hingga berita ditayangkan pihak managemen KMP Garda Maritim belum berhasil dikonfirmasi Seperti sebelumnya diberitakan Media ini dalam edisi terdahulu. Polres Rote Ndao menangkap dan mengamankan pelaku bersama barang bukti saat tiba di Pelabuhan Pantai Baru – Rote Ndao.
“Angkut BBM Bersubsidi. Lolos dari Pelabuhan Bolok Kupang, Di Amankan Polres Rote Ndao” https://www.pena-emas.com/hukum/angkut-bbm-bersubsidi-lolos-dari-pelabuhan-bolok-kupang-di-amankan-polres-rote-ndao/
Tetap Terhubung Dengan Kami:
