Plt Kadis PUPR Minta Hentikan Pekerjaan Normalisasi Kali Baadale

Reporter: Memo/Ariyanto Tulle 
| Editor: Redaksi
IMG 20241229 WA0046

” Plt Kadis PUPR Minta Hentikan Pekerjaan Normalisasi Kali Baadale “

PENA-EMAS.COM– Plt. Kepala  Dinas PUPR Kabupaten Rote Ndao minta hentikan Pekerjaan Normalisasi Kali Baadale karena telah liwat  waktu kontrak kerja.

Bacaan Lainnya

Masa Kontrak pelaksanaan Proyek Normalisasi Kali Baadale telah  melampaui masa kontrak namun pekerjaan belum selesai harus dihentikan.

Demikian penegasan Plt. Kadis PUPR Kab Rote Ndao Ferdinan Ndun, ST. Saat dikonfirmasi di Kantor Dinas PUPR Kabupaten Rote Ndao, Senin, 23/12/2024, Sekitar Pukul 16:23 Wita lalu.

Kepada PENA-EMAS.COM, Ferdinan Ndun mengatakan, Terkait  masa kontrak Pekerjaan Normalisasi Kali Baadale  telah berakhir  tanggal 24 Desember 2024, pihaknya akan segera minta hentikan pekerjaan tersebut

Untuk itu  maka terhitung mulai  tanggal 25 Desember 2024 pihaknya sudah memulai dengan  hitungan  Denda Keterlambatan bagi Kontraktor Pelaksana Cv. T3

Pihak Dinas  PUPR segera memanggil Kontraktor Pelaksana Cv. T3 untuk mempertimbangkan dan akan menurunkan tim teknis melakukan  perhitungan progres pekerjaan  sampai dengan massa berakhir kontrak.

Hasil penghitungan tim teknis akan menjadi dasar untuk melakukan pembayaran sesuai Progres dan pekerjaan di hentikan sementara

Selanjutnya  sisa item-item pejerjaan yang belum terselesaikan akan di lanjutkan di tahun 2025 nantinya setelah perubahan anggaran.

” Beta akan kasih tim turun ukur volume kerja dan bayar sesuai Progres dan berhenti sementara nanti tahun 2025 baru lanjut kerja setelah perubahan anggaran “. Ujar Kadis PUPR  bernada tegas.

Sementara Direktris CV T3 Yanti Daffa yang ditemui Sabtu (28/12/2024) di lokasi proyek, Ia mengakui pihaknya telah mendapat perpanjang waktu pelaksanaan pekerjaan  setelah batas akhir kontrak kerja  selama 7 hari yakni hingga 31 Desenber 2024. Jelasnya.

Pantauan PENA-EMAS COM. dilokasi Pembangunan Normalisasi Kali Baadale hari ini Minggu (29/12/2024) Sekitar Pukul 16:25 Wita. Pihak kontraktor  masih melakukan kegiatan kerja dan terkesan  belum mendapat tindak lanjut dari Dinas PUPR  terkait penegasan Plt Kadis Ferdinan Ndun,ST.

Hasil pekerjaan sementara masih dibawah progres yang diharapkan dan terkesan kualitas yang dihasilkan diduga sangat rendah karena pengaruh pekerjaan  berlawanan dengan hujan

Selain itu,  nampak dasar lantai sepanjang 160 meter panjang belum di lantainisasi dan plesteran dinding  belum terselesaikan.

Pos terkait