PENA-EMAS.COM– LPJ Realisasi APBD Desa merupakan dokumen pertanggungjawaban selama 1 (satu) Tahun Anggaran yang ditetapkan dengan Peraturan Desa (Perdes).
Penyampaian LPJ Realisasi APB Desa dilaksanakan paling lambat 3 (tiga) bulan setelah akhir tahun anggaran berkenan
Hal ini disampaikan Ketua BPD Desa Baadale, Nicodemus Boik saat dikonfirmasi melalui sambung selularnya di Nomor: 082 146 604 XXX. Senin (15/1/2024) Sekitar Pukul 20:23 Wita
Kepada PENA-EMAS.COM – Ketua BPD Desa Baadale Nikodemus Boik mengatakan, Laporan dan Pertanggungjawaban keuangan desa adalah kegiatan yang dilakukan untuk menyampaikan hal-hal yang berhubungan dengan hasil pekerjaan yang telah dilakukan selama satu tahun anggaran.
Nicodemus Boik. Menjelaskan, Dalam rapat Pra LPJ Realisasi APB Desa, telah ditemukan beberapa pekerjaan fisik yang pelaksanaannya belum mencapai 100 persen namun realisasi keuangan sudah mendahului 100 persen.
Karenanya. Kata Nikodemus Boik, Lembaga BPD telah memberikan catatan sebanyak 13 point bagi Pemerintah Desa Baadale agar segera membereskan dan meminta Mantan Pj. Kades Baadale, Mikron M. Polly dalam waktu dekat untuk mempertanggung jawabkan melalui Rapat LPJ nantinya. Tegas Boik
Menurut Ketua BPD, Nicodemus Boik, Pihaknya merasa heran atas temuan dan fakta lapangan sejumlah kegiatan fisik belum rampung sementara batas akhir LPJ Tahun Anggaran 2023, berakhir pada 15 Januari 2024,
Seharusnya dalam Pra LPJ Realisasi APB Desa Baadale Tahun Anggaran 2023, wajib hukumnya Mikron M. Polly harus hadir dalam Pra LPJ tersebut namun hingga dengan selesainya rapat Pra LPJ Realisasi APB Desa yang bersangkutan tidak hadiri. Katanya.
Beberapa item yang menjadi catatan temuan BPD dalam Rapat Pra LPJ Realisasi APB Desa antara lain. sebut Nikodemus Boik adalah :
1. Anggaran Meteran Listrik bagi Keluarga Miskin atas nama Marcerius Elia sebesar Rp. 10.675.000,-
2. Pengadaan Bendera Merah Putih sebanyak 34 buah
3. Pengadaan Rumput Odot sebanyak 377 Polibek
4. Dana pemberdayaan Pekerjaan Deuker Sambuku. Pekerja didatangkan dari luar, bukan warga Desa Baadale
5. Pengadaan Pakian Adat untuk Sanggar Pena Pua belum realisasi
6. Sisa semen sebanyak 70 Sak dari pekerjaan Deuker Sambuku dikediaman Mikron M. Polly
7. Pembelian 15 ekor sapi paronisasi tidak sesuai dengan anggaran
8. Kekurangan volume kerja pada pagar kompleks persawahan Baadale dan Sambuku
9. Rehab Posyandu Sambuku belum selesai
10. BPJS Ketenagakerjaan yang dianggarkan bagi 5 orang
11. Pemadatan Deuker
12. Kekurangan volume Pekerjaan Pagar Kompleks Persawahan.
Rapat Pra LPJ Realisasi APB Desa. Senin, (15 /1/2024) Pukul 08:00 Wita di Kantor Desa Baadale. di hadiri oleh Pj. Kades, Dedy Philips E. Manafe, SE, Sekretaris Desa Baadale, Anggota BPD, dan Parah Kepala Dusun Desa Baadale.
Hingga berita ini dipublikasikan, Camat Lobalain, Kadis PMD, Kepala Inspektorat dan Bupati Rote Ndao belum berhasil dikonfirmasi.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
