Dirjen Pengelolaan Kelautan KKP Survey Lokasi Bangun Sentra Garam di Rote Ndao. Estimasi “Bandan” 1 Triliun.

IMG 20250517 WA0046

Dirjen Pengelolaan Kelautan KKP Survey Lokasi Bangun Sentra Garam di Rote Ndao. Estimasi “Bandan” 1 Triliun.

PENA-EMAS.COM – Kementerian Kelautan & Perikanan (KKP) RI melalui Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan KKP survey  intensif  lokasi Sentra Produksi Tambak Garam di Kabupaten Rote Ndao Propinsi NTT.

Bacaan Lainnya

Survey  intensif lokasi Sentra Produksi Tambak Garam di lakukan di Kecamatan Rote Timur dan Landu Leko, Kabupaten Rote Ndao.Jumat (16/5/2025).

Kepada Crew Media. Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan KKP Ir. Koswara, MP. mengatakan, survei ini adalah bagian dari upaya percepatan realisasi program strategis KKP.

Setelah  kita melihat beberapa lokasi yang akan di dibangun menjadi sentra garam. Kita melihat lagi dukungannya. antara lain dukungan sumber air, Pemerintah daerah dan  terutama dukungan Bupati Rote Ndao.

” Kita mendapatkan dukungan dari Pak Bupati   mudah – mudahan kegiatan ini bisa dilaksanakan di program di 2025. ” ujar Koswara.

Bupati Rote Ndao Paulus Henuk,SH. Kepada Crew Media menjelaskan, Kehadiran Dirjen Pengelolaan Kelautan – Kementerian Kelautan dan Perikanan Ke Rote Ndao merupakan tindaklanjut dari hasil pertemuannya dengan Menteri KKP RI setelah dilantik menjadi Bupati Rote Ndao.

“Setelah melalui perjuangan bertemu Menteri, mengajukan proposal, berdiskusi tentang potensi garam di kabupaten Rote Ndao, Dirjend turun lokasi untuk memastikan berbagai kesiapan daerah maka Kementrian KKP akan membangun Tambak dan Pabrik Garam di Rote Ndao,” Jelas Bupati Paul Henuk

Selanjutnya Tujuan tambak dan pabrik dibangun untuk memenuhi kebutuhan garam industri, sekaligus akan mengurangi ketergantungan impor garam industri selama ini.

Karenanya untuk kegiatan dan pembangunan setra garam ini, sesuai informasi dari Dirjen kita berpeluang mendapat Bantuan Dana (Banda) dengan estimasi mencapai Rp. 1 Triliun.

“Jika tidak ada perubahan kebijakan di pusat maka anggaran tahun ini diperkirakan bisa mencapai Rp 1 Triliun sesuai informasi Pak Dirjen,” ujar Paul Henuk

Respon atas rencana ini
Bupati Paul Henuk mengajak semua masyarakat Rote Ndao untuk terus berdoa dan bekerja untuk sama-sama membangun Rote Ndao

“Kita patut berbangga jika tiba saatnya pekerjaan besar ini dimulai. Tugas kita hanyalah berdoa dan bekerja, bekerja dan bekerja, jika Tuhan yang buka jalan maka tidak ada yang sanggup menutupnya. Mujizat masih ada. Tandasnya bernada doa.

Sebelumnya Kunjungan
Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan KKP Ir. Koswara, MP. disambut langsung Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk,SH bersama sejumlah Kepala OPD di Bandara DC Saudale Rote.

Hadir dalam kesempatan itu, Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan, Koswara, Direktur Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, Kepala Balai Besar Pengujian dan Penerapan Produk Kelautan dan Perikanan serta Kepala BKKPN Kupang. Bupati Rote Ndao Paulus Henuk,SH dan  sejumlah pimpinan OPD.
(Bernadus Saduk)
Editor : Arkhimes Molle.

Pos terkait